Apa yang kami pelajari dalam tinjauan ini?

Glaukoma adalah sekelompok penyakit mata yang menyebabkan kerusakan pada saraf mata. Jika tidak diobati, glaukoma dapat menyebabkan kebutaan. Glaukoma sudut tertutup primer adalah jenis glaukoma yang terjadi ketika saluran drainase ('sudut') pada mata tersumbat, seperti wastafel dengan sesuatu yang menutupi salurannya. Penyumbatan ini dapat menyebabkan peningkatan tekanan mata, sehingga mengakibatkan penurunan luas area di mana objek dapat dilihat pada penglihatan samping ('lapang pandang').

Iridotomi melibatkan penggunaan laser untuk membuat lubang pada iris mata, yaitu piringan warna-warni di sekitar pupil. Dengan membuat lubang pada iris mata tersebut, memungkinkan cairan mengalir kembali, yang membantu mengontrol tekanan mata dan dapat memperlambat perkembangan kehilangan lapang pandang.

Apa tujuan dari tinjauan ini?

Tujuan dari Tinjauan Cochrane ini adalah untuk mengetahui apakah dengan melakukan tindakan iridotomi dibandingkan dengan tanpa iridotomi dapat memperlambat progresivitas (atau perkembangan) kehilangan lapang pandang pada (1) penderita glaukoma sudut tertutup primer, (2) penderita glaukoma sudut tertutup sekunder, dan (3) penderita yang diduga menderita glaukoma sudut tertutup sekunder.

Apa hasil utama dari tinjauan ini?

Kami mengumpulkan dan menganalisis semua uji klinis yang relevan dan mengidentifikasi empat uji coba yang memenuhi syarat (3086 mata dari 1543 partisipan) yang membandingkan dilakukan tindakan iridotomi dengan tanpa iridotomi yang menjawab pertanyaan tinjauan kami. 

Keempat uji klinis ini merekrut peserta dari Cina, Singapura, atau Inggris yang dicurigai mengalami penutupan sudut primer. Satu mata dari setiap peserta menerima iridotomi, dan mata lainnya tidak menerima iridotomi.  

Dua penelitian besar menemukan bahwa mata yang dioperasi dengan melakukan tindakan iridotomi cenderung memiliki sudut yang lebih lebar pada satu tahun dan lima tahun setelah operasi, serta memiliki lebih sedikit jaringan parut pada saluran drainase, yang dapat mengurangi aliran aqueous humor (cairan bening di bagian depan mata), dibandingkan mata yang tidak dioperasi dengan iridotomi pada lima tahun. Bukti ilmiah untuk efek iridotomi pada saluran drainase pada satu tahun masih belum pasti. Keyakinan kami terhadap bukti ilmiah untuk tekanan mata dan ketajaman penglihatan hanya moderat karena adanya kekhawatiran mengenai desain penelitian. Efek yang tidak diinginkan terkait perawatan, meskipun jarang, tampaknya lebih sering terjadi pada mata yang menjalani iridotomi dibandingkan mata yang tidak menjalani perawatan. 

Tidak ada penelitian yang diukur:

- bagaimana cara bidang visual dapat terpengaruh ;

- jumlah obat yang dibutuhkan untuk mengontrol tekanan mata; atau

- kesejahteraan pasien (kualitas hidup).

Pesan utama

(1) Tindakan Iridotomi mungkin akan mengubah struktur internal mata (misalnya sudut yang lebih lebar) pada orang dengan risiko tinggi mengalami penutupan sudut primer. Namun, efek tindakan iridotomi pada tekanan mata dan penglihatan terbatas. Tidak ada bukti ilmiah mengenai perubahan lapang pandang, karena tidak ada penelitian yang melaporkan luaran ini.

(2) Penelitian yang disertakan hanya mengamati orang-orang yang diduga memiliki penutupan sudut primer. Tidak ada bukti ilmiah yang tersedia untuk populasi lain.

Seberapa mutakhir tinjauan ini?

Kami mencari penelitian yang diterbitkan hingga 10 Oktober 2021.